Rabu, 20 Desember 2017

Biaya Operasi Batu Ginjal Januari 2018 Di Rumah Sakit

Biaya Operasi Batu Ginjal Januari 2018 Di Rumah Sakit

Biaya operasi batu ginjal januari 2018 di rumah sakit - Selamat datang di blog sehat ala otong !! Sekarang ini otong akan membahas mengenai biaya operasi batu ginjal januari 2018 di rumah sakit. Nah gak perlu berlama-lama lagi mari kita simak informasi berikut ini!!

Sebelum membahas mengenai operasi batu ginjal ini alangkah baiknya anda mengetahui dulu tentang penyakit batu ginjal.

Pengertian Batu Ginjal


Penyakit batu ginjal atau nefrolitiasis adalah suatu kondisi ketika bentuk bahan seperti batu keras ada di dalam ginjal. Bahannya ini berasal dari sisa bahan limbah dalam darah yang disaring oleh ginjal yang kemudian mengendap dan mengkristal dari waktu ke waktu.

Pada kebanyakan kasus, penyakit batu ginjal dialami oleh orang-orang yang berusia 30-60 tahun. Diperkirakan 10 persen wanita dan 15 persen pria telah mengalami kondisi ini selama masa hidup mereka.

Endapan batu di ginjal ini bisa disebabkan oleh makanan atau masalah kesehatan lainnya yang mendasarinya. Berdasarkan jenisnya, batu ginjal terbagi menjadi empat, yaitu batu kalsium, batu asam urat, batu struvit, dan batu sistin.

Gejala Batu Ginjal


Gejala batu ginjal biasanya tidak akan terasa oleh penderitanya jika batu ginjal sangat kecil sehingga bisa keluar dari tubuh secara alami melalui saluran ureter dengan mudah. Ureter ini adalah saluran yang menghubungkan antara ginjal dengan kandung kemih.

Gejala batu ginjal baru bisa dirasakan jika batu lebih besar dari diameter saluran ureter. Batu besar akan bergesekan dengan dinding dinding ureter yang menyebabkan iritasi dan bahkan luka. Karena itu, urine kadang kala mengandung darah. Gejala batu ginjal yang bisa timbul saat batu bergesekan melawan ureter ini akan menyebabkan nyeri di pinggang, perut bagian bawah atau samping, dan selangkangan yang bisa disertai mual.

Nah setelah anda Mengetahui mengenai penyakit batu ginjal ini, sekarang anda akan di berikan informasi mengenai pengobatannya.

Pengobatan batu ginjal

Pengobatan penyakit batu ginjal dilakukan tergantung dari ukuran batu. Jika batu ginjal masih kecil atau sedang, dan masih bisa melewati saluran kencing, ini tanpa dilakukan operasi, dokter biasanya akan menyarankan pasien untuk minum air saja sesuai dosis yang dianjurkan. Dengan adanya aliran cairan terus menerus, ini diharapkan batu ginjal bisa terdorong keluar dengan sendirinya. Jika gejala yang dirasakan oleh pasien cukup mengganggu, biasanya dokter cukup meresepkan obat penghilang rasa sakit, seperti acetaminophen, ibuprofen atau obat antiinflamasi non steroid.

Penanganan batu ginjal dengan prosedur khusus (misalnya energi laser, ultrasound, atau operasi) biasanya diaplikasikan hanya jika batu tersebut cukup besar untuk menyumbat saluran kemih pasien.

Jenis-Jenis Operasi Yang Bisa Anda Pilih Untuk Penanganan Penyakit Batu Ginjal Ini :


1. ESWL (Extracorporeal Shock Wave Lithotripsy) 

adalah alat teknologi canggih yang bisa menghancurkan batu ginjal dengan gelombang kejut. Tingkat keberhasilan operasi ini rata-rata 90 persen, tergantung dari jenis dan ukuran batu ginjalnya. Operasi Ini memakan waktu sekitar 1 jam dan biasanya tidak memerlukan rawat inap. Namun, dalam kasus dengan faktor rumit perlu diobati lebih lama untuk dirawat di rumah sakit.

2. Percutaneous Nephrolithotomy dan nephrolithotripsy ( PCNL )

adalah metode pengambilan batu ginjal berukuran sedang sampai besar. Metode PCNL ini biasanya diambil jika metode ESWL tidak memungkinkan dilakukan. Tindakan PCNL dilakukan dengan membuat sayatan kecil (0,5 inci) di sisi belakang pasien dimana organ ginjal berada. Melalui sayatan tersebut perangkat PCNL dimasukkan untuk mengambil batu ginjal. Selama proses ini pasien berada di bawah kendali ahli anestesi/bius.

3. Operasi terbuka

pada saat ini prosedur operasi ini jarang terjadi dan hanya dilakukan untuk menghilangkan batu ginjal yang sangat besar. Sesuai dengan namanya, operasi terbuka dilakukan dengan membuat sayatan pada permukaan kulit yang dekat dengan ginjal dan ureter yang berfungsi sebagai akses bagi ahli bedah untuk mengangkat batu ginjal tersebut.

4. Ureterorenoscopy 

adalah prosedur menghilangkan batu ginjal dengan menggunakan alat yang disebut ureteroscope yang dimasukkan ke dalam saluran ureter melalui uretra dan kandung kemih. Uretra adalah saluran terakhir untuk buang air kecil dari dalam kandung kemih ke bagian luar tubuh.
Alat yang menyerupai selang kecil dan dilengkapi dengan kamera ini bisa melihat letak batu ginjal. Begitu lokasi diketahui, batu tersebut akan dihancurkan. Ureterorenoskopi biasanya dilakukan untuk mengatasi batu yang terjebak di dalam ureter.

Biaya Operasi Batu Ginjal

Dan untuk biaya operasi ginjal dan empedu berkisar antara Rp. 7.000.000, - sampai Rp. 25.000.0000, - Belum lagi Anda membeli obat lain setelah biaya operasi Rawat Hinap dan lainya. Biasanya Dokter akan menyarankan obat untuk proses pemulihan si pasien, nah obat setelah operasi ini harus terus dikonsumsi selama masa penyembuhan. Tapi Menurut otong operasi ini tidak efektif karena penyakit batu ginjal bisa muncul kembali. Belum lagi efek samping yang bisa di timbulkan akibat dari operasi batu ginjal ini. Seperti Bekas luka akibat operasi bisa bisa sampai 15-25 cm. Ataupun Bisa terjadi Infeksi akibat dari udara yang masuk melalui luka bedah

Tapi tenang saja!! Otong akan memberikan saran supaya penyakit batu ginjal anda sembuh tanpa perlu di operasi. Sarannya itu adalah Anda cukup menggunakan Obat Penghancur Batu Ginjal Alami di apotik yang mana khasiat dari obat ini sudah tidak perlu di pertanyakan lagi. Karena obat ini sudah terbukti ampuh tuntaskan masalah batu ginjal secara alami dan efisien Tanpa Menimbulkan efek samping pada si pemakaiannya.

Demikianlah Informasi mengenai biaya operasi batu ginjal januari 2018 di rumah sakit, semoga informasi yang otong berikan ini bisa bermanfaat buat anda semua.

Posted By : SEHAT ALA OTONG

Kamis, 14 Desember 2017

7 Gejala Batu Ginjal Pada Wanita yang Masih Perawan

7 Gejala Batu Ginjal Pada Wanita Yang Masih Perawan

Selamat datang di blog sehat ala otong !! Sekarang ini otong akan memberikan informasi mengenai 7 gejala batu ginjal pada wanita yang masih perawan. Gak usah berlama-lama lagi mari kita simak informasi berikut ini.


Batu ginjal dikenal sebagai salah satu penyakit yang paling menyakitkan. Pada dasarnya, gejala batu ginjal pada wanita sama dengan gejala yang terjadi pada pria. Mari kita kenali gejala batu ginjal pada wanita di awal agar bisa diobati lebih awal.

Batu ginjal terbentuk oleh produk limbah dalam darah yang mengkristal lalu akhirnya menggumpal seperti batu keras. Namun, tidak semua batu ginjal terbuat dari kristal yang sama. Setidaknya ada empat jenis batu ginjal berdasarkan konstituennya:

- Batu ginjal yang paling umum terbuat dari kalsium, bisa dari kalsium oksalat, fosfat, dan maleat.
- Asam urat. Batu ginjal jenis ini lebih sering terjadi pada pria dari pada wanita.
- Struvit, jenis batu ginjal ini banyak ditemukan pada wanita dengan infeksi saluran kemih.
- Batu ginjal langka ini bisa terbentuk di tubuh pria dan wanita yang memiliki kelainan cystinuria genetik.

Batu ginjal yang sangat kecil mungkin tidak menimbulkan gejala. Batu ini bahkan sangat mungkin tidak terdeteksi dan bisa lewat atau hilang tanpa menimbulkan rasa sakit saat kita buang air kecil. Gejala batu ginjal pada wanita biasanya hanya mulai muncul saat batu ginjal terjebak di dalam ginjal, menyebabkan infeksi, dan mencoba melewati ureter sempit.

Jika sudah begitu, berbagai gejala batu ginjal pada wanita maupun pria bakalan muncul. Tapi otong telah merangkumnya menjadi 7 gejala batu ginjal pada wanita. Gejala-gejala tersebut ialah :

  1. Merasa sakit perut, mual, dan juga muntah.
  2. Nyeri ataupun sakit pada saat buang air kecil.
  3. Air Kencing yang keluar sedikit.
  4. Air Kencing terlihat keruh ataupun berbau busuk.
  5. Ada darah dalam urine (warna urin terlihat pink, merah, atau coklat), mungkin disebabkan oleh batu ginjal yang menggosok ginjal dan ureter.
  6. Rasa sakit yang datang tiba-tiba dan memburuk seiring berjalannya waktu di bagian belakang, sisi tubuh, di bawah tulang rusuk, perut, selangkangan, atau alat kelamin.
  7. Hal ini disertai demam dan menggigil, jika terjadi infeksi.
Nah, jika gejala-gejala tersebut sudah muncul, jangan ragu segera ke dokter. Apalagi jika sulit buang air kecil, merasa sangat sakit, hingga tidak bisa duduk diam atau menemukan posisi yang nyaman. Semakin cepat gejala batu ginjal pada wanita ini di obati maka semakin cepat pula proses penyembuhannya.

Demikianlah informasi yang bisa otong berikan mengenai 7 gejala batu ginjal pada wanita yang masih perawan. Semoga dengan adanya informasi ini bisa bermanfaat buat anda semua.



Dipost By : SEHAT ALA OTONG